1. Buka Aplikasi VirtualBox.
2. Pilih New.
3. Masukkan Nama Mechine, Lokasi Penyimpanan
Mechine, type pilih Linux dan Version pilih Other Linux (64-bit)
4. Tertukan jumlah RAM.
Mimimal penggunaan 1 GB (1024 MB). Jika kurang dari itu maka kemungkinan ada
kelambatan dalam meload web konfigurasinya.
5. Pilih Create
a virtual disk now.
6. Hard disk type pilih VDI (Virtual Disk Image)
7. Pada kotak dialog berikut, pilih Dynamically allocated.
8. Selanjutnya pilih jumlah kapasitas hardisk
anda. Disini saya menggunakan kapasitas 200 GB. Dan klik Create.
9. Sebelum mulai kita menuju ke pengaturan.
Klik Settings.
10. Klik Storage dan klik gambar DVD, kemudian
pilih Choose Virtual Optical Disk File.
11. Pilih DVD 1. Dan klik Open.
12. Klik Ok jika sudah selesai.
13. Selanjutnya Klik Start untuk memulai.
14. Muncul tampilan berikut. Kemudian pilih Install Briker Base With Wizard.
Keterangan :
-
Install Briker Base With unattended : Untuk melakukan instalasi briker di
hardisk secara otomatis dengan menghapus semua partisi dan data kemudian
otomatis menginstall Briker dengan partisi baru. (Data Anda Akan Hilang)
-
Install Briker Base With Wizard : Melakukan Instalasi Briker dengan
mengikuti Wizard yang user friendly.
15. Kemudian muncul peringatan bahwa instalasi
akan menghapus semua data.
16. Kemudian muncul konfigurasi zona waktu.
Pilih Select From Worldwide List >
Cari Jakarta.
17. Untuk pembagian partisi pilih Guided – use entire disk (Disarankan
untuk pemula).
18. Selanjutnya pilih Hardisk untuk di
installkan briker.
19. Muncul konfirmasi ini. Pilih Yes.
Nb : Proses ini akan menghapus seluruh data yang ada
pada hardisk. Dan membuat partisi baru.
20. Selanjutnya proses instalasi nya akan
berlangsung. Tunggu Hingga Selesai.
21. Jika muncul Kotak dialog seperti ini. Pilih
No. Jika anda memilih Yes, maka
waktu akan di set di zona UTC (GMT 0). Hal ini cocok buat anda yang sedang menggunakan dual
boot.
22. Kemudian Komputer merestart dan akan
melakukan Final Instalasinya. Tunggu Hingga Komputer merestart kembali.
23. Setelah Kembali hidup maka akan muncul
seperti pada gambar dan anda sudah selesai melakukan instalasi Briker 2.1.1 “Merapi”.
24. Sekarang Anda diminta untuk Login.
Masukkan Saja, User = support pass = Briker
---- Network Configuration ----
Ø Step 1 : Ubah Interface Network di Virtual Box
ke mode Bridge adapter.
Ø Step 2 : Kita harus mengkoneksikan degan satu
jaringan kita. Karena saya tidak punya Access Point untuk Uji Coba maka
Tathering dari HP android bisa anda gunakan. Bahkan tanpa koneksi internet.
Ø Step 3 : Masuk sebagai user root dan Edit file /etc/network/interfaces,
Untuk Mengubah Alamat IP-nya.Ubah Ke network yang sama. Setelah itu Simpan.
Lalu tekan i untuk mulai mengedit
Jika udah tekan esc > :wq! untuk
menyimpan konfigurasi.
Ø Step 4 : Setelah mengubah networknya, selanjutnya kita harus
melakukan restart pada networknya. Masukkan perintah “/etc/init.d/networking
restart” tunggu hingga statusnya running
Ø Step 5 : Selanjutnya kita cek IP nya. Ketikkan perintah ip address untuk melihat alamat ipnya sudah berubah atau belum.
Ø
Step 6 : Lakukan Test Ping untuk mengecek apakah
terhubung atau belum dengan menggunakan CMD.
=== Home Page Briker (Membuat User Admin Management) ===
Ø Step 1 : Buka Browser, dan masukkan alamat IP yang telah
kita ubah tadi. Dan masuk ke halaman login. Silahkan Login. Untuk Default login masukkan user Administrator dengan password Briker.
Dan setelah anda login akan muncul sambutan dari briker.
Ø Step 2 : Masuk Ke menu Preference
dan silahkan anda ubah alamat emailnya dan silahkan anda lengkapi Personal Information. Kemudian silahkan
anda simpan.
Ø Step 3 : Kemudian ke menu Manage User dan tambahkan user.
Ø Step 4 : Selanjutnya pergi ke Manage User Access dan edit user yang telah kita buat sebelumnya.
Ø Step 5 : Silahkan Anda checklist untuk memberikan Access
kepada user.
=== Create
Extentions ===
Ø Step 6 : Selanjutnya menuju ke tab IPPBX Administration dan pada tab ini akan muncul monitoring
penggunaan RAM, Peyimpanan, dan Penggunaan CPU secara realtime. Jadi tidak
disarankan untuk membuka tab ini terus menerus.
Ø Step 7: Masih di tab yang sama, Klik menu Extentions, selanjutnya Klik Add
Extension, kemudian pilih jenis Device,
dan Submit. Sebagai contoh disini
saya menggunakan device SIP.
Ø Step 8 : Selanjutnya tinggal Masukkan :
User Extension : (biasnya berupa angka)
Display Name : (isikan nama usernya)
Accountcode : (biasanya untuk Billing, tapi wajib
diisi)
Dan Secret : (sebagai password)
Selanjutnya tinggal submit.
Ø Step 9 : Buatkan Juga yang lain.
Ø Step 10 : Klik Apply Configuration Changes (tulisan berwarna kuning), Selanjutnya Klik
Continue with reload. Dan tunggu
Hingga halamannya mereload.
---- Test Menggunakan Linphone (Android) ----
Ø Step 1 : Koneksikan ke satu jaringan yang
sama.
|
Handphoen 1 |
|
Handphone 2 |
Ø Step 2 : Buka aplikasi Linphone.
|
Handphone 1 |
|
Handphone 2 |
Ø Step 3 : Pilih Use SIP Account.
|
Handpphone 1 |
|
Handphone 2 |
Ø Step 4 : Masukkan Sesuai yang dengan yang kita
buat. Kemudian Login.
|
Handphone 1 |
|
Handphone 2 |
Ø Step 5 : Jika yang anda masukkan sama, maka
akan ada tulisan connected.
|
Handphone 1 |
|
Handphone 2 |
Ø Step 6 : Coba anda test apakah sudah dapat
terhubung. Jika iya, maka akan muncul berikut. Dan VoIP dapat diujicobakan.
|
Handphone 1 menghubungi Handphone 2 |
|
Handphone 2 menerima panggilan dari Handphone 1 |
Terimakasih